3 Cara yang Saya Lakukan untuk Meningkatkan Literasi Keuangan

Vin, bagaimana sih cara belajar keuangan dan cara meningkatkan literasi keuangan?

Sebelum menjawab lebih detail, saya ingin share sebuah hasil riset.

 

Bagaimana Cara Orang Belajar vs Seberapa Besar Materi yang Ditangkap?

The Cone of Learning – Edgar Dale

 

Cone of Learning Edgar Dale

Cone of Learning Edgar Dale. Sumber Gambar 18.

 

Secara umum pembelejaran ada dua jenis yaitu pembelajaran aktif dan pembelajaran pasif.

Tentu saja orang yang belajar secara aktif akan lebih mudah memahami konsep dan prakteknya.

 

Apa bedanya pembelajaran aktif dan pasif?

Yuk kita bahas.

 

#1 Pembelajaran Pasif

Ketika kita mempelajari suatu bidang baru, biasanya kita mulai dari pembelajaran pasif, contoh:

Kamu membaca buku (e-book) seperti buku Make A  Plan. Sayangnya membaca buku saja hanya berkontribusi 10% dari pembelajaran Kamu.

 

Kamu bisa meningkatkan pemahaman Kamu mengenai keuangan dengan mendengarkan informasi tersebut. Kalau kamu orang audio (artinya belajar lebih mudah dengan mendengarkan), maka saya sarankan Kamu subscribe Podcast Fintalk di Spotify (klik di sini). 

Menurut Edgar Dale, ternyata proses pembelajaran dengan audio hanya berkontribusi 20% saja.

 

Kalau Kamu lebih mudah belajar dengan melihat informasi-informasi dalam gambar, infografis dan bentuk visual lainnya, saya sarankan Kamu follow Instagram @Finansialku_com dan @Melvin_Mumpuni.

Di akun instagram kami berdua, selalu update dengan literasi keuangan yang dikemas dalam gambar-gambar menarik. 

Orang memang hafal dengan gambar, sayangnya pembelajaran melalaui visual hanya berperan 30% dari proses pembelajarannya.

 

Kalau kamu lebih suka belajar dari audio visual, kamu bisa belajar dari video atau datang langsung ke kelas Finansialku. Contoh:

Video Youtube Finansialku – Melek Finansial bersama Melvin Mumpuni

Kursus online Finansialku

Kelas seminar / workshop Finansialku

 

Proses pembelajaran secara audio visual hanya memberikan kontribusi 50% dari proses pemebelajaran.

 

#2 Pembelajaran Aktif

Bagaimana dengan pembelajaran aktif? Bagaimana caranya?

Cara saya melihat uang berubah, ketika saya memainkan Cash Flow game.

 

#3 Jalankan Literasi Keuangan Sebagai Bagian dari Hidup

Menurut saya proses pembelajaran adalah proses yang membutuhkan waktu. 

Saya pun mempelajari keuangan bertahun-tahun dan terus belajar sampai sekarang.

Nah saran saya, coba upgrade pengetahuan Kamu mengenai keuangan dan jalankan dalam kehidupan Kamu.

 

Vin, Bagaimana Cara Kamu Belajar Keuangan? 

Saya sendiri belajar keuangan awalnya dari pembelajaran pasif (membaca buku, mendengarkan audio book, nonton video, ikut seminar dan workshop).

 

Kemudian hasil pembelajaran tersebut saya coba praktekkan, mulai dari menulis kembali pelajaran-pelajaran yang saya dapat, ngobrolin topik keuangan bersama teman dan orang tua, serta mengambil gelar profesi Certified Financial Planner (CFP®).

 

Sekarang saya membantu klien-klien dalam merencanakan keuangan. Dan saya menjalankan apa yang saya pahami dan apa yang saya katakan dalam hal keuangan.

 

Mulai dari mengelola cash flow, melunasi utang konsumtif, memiliki dana darurat, proteksi, berinvestasi dan lain sebagainya. 

 

Saya rasa perencanaan keuangan bukanlah sebuah teori. 

Perencanaan keuangan adalah bagian dari hidup kita, yang membutuhkan seni (art), logika (logic) dan literasi keuangan (financial literacy). 

 

Bagaimana dengan Kamu?

Apakah sudah siap untuk meningkatkan literasi keuangan?