Fase 1 (Capital Gain)
Jika Kamu memiliki tujuan keuangan yang jumlahnya banyak dan membutuhkan uang besar, saran saya mulai dari yang paling kecil jumlahnya.
Berdasarkan tabel yang kita bahas sebelumnya:
Tahapan 1: Franchise Laundry
Fokus pada sumber penghasilan dengan modal terkecil yaitu bisnis laundry.
Kamu dapat menambah pemasukan aktif dari bekerja (cari pekerjaan tambahan yang menghasilkan commission fee), freelance, berinvestasi di reksa dana atau saham.
Baca juga: TERUNGKAP, 5 Strategi Meningkatkan Keuntungan Investasi Reksa Dana
Note: Jika Kamu belum pernah berinvestasi saham (menabung saham atau value investing) atau reksa dana sebelumnya, saya sarankan join webinar Reksa Dana atau Saham di Finansialku. Kamu akan diajarkan bagaimana cara memaksimalkan keuntungan berinvestasi reksa dana atau saham. Klik nomor WhatsApp ini: 0819-1151-6119
Yuk coba kita hitung ya 😀
Kesimpulan Perhitungan:
Kekurangan dana sebesar Rp 100.568.619. Kamu harus berinvestasi sebesar Rp 3.728.428 per bulan selama 24 bulan. Dengan asumsi inflasi 5% per tahun dan estimasi hasil investasi 12% per tahun.
Jadi Kamu harus menginvestasikan seluruh uang Rp 20 juta ke produk investasi yang menghasilkan return 12% per tahun (bisa di saham atau reksa dana).
Selain itu Kamu juga harus berinvestasi rutin sebesar Rp 3,7 juta.
Jika Kamu belum tahu sama sekali mengenai reksa dana, maka saya sarankan download gratis ebook Panduan Berinvestasi Reksa Dana untuk Pemula.
Singkat cerita Kamu sudah berhasil mengumpulkan dana untuk membeli franchise laundry. Sekarang ini Kamu memiliki penghasilan tambahan sebesar Rp 5 juta per bulan (Rp 60 juta per tahun).
Saya sendiri lebih menyarankan untuk membuat batu loncatan.
Contoh: Apakah tambahan penghasilan pasif sebesar Rp 60 juta dapat digunakan untuk mendapatkan modal P2P Lending sebesar Rp 1,5 Milliar? SULIT.
Jadi gunakan batu loncatan, seperti: manfaatkan modal tambahan ini untuk membeli franchise laundry ke-2, ke-3, ke-4, ke-5 dan seterusnya. Anggap saja Kamu sudah memiliki 5 franchise laundry dengan penghasilan pasif bulanan sebesar Rp 25 juta.
Tahapan 2: Cari Modal untuk Investasi di P2P Lending
Dari situ mulai siapkan strategi investasi untuk mendapatkan modal Rp 1,5 Milliar pertama. Lakukan cara yang sama dengan lakukan financial planning dan mulai berinvestasi.
Singkat cerita Kamu sudah memiliki modal Rp 1,5 Milliar pertama dan berhasil menambah pemasukan dari P2P Lending sebesar Rp 10 juta per bulan. Jadi total penghasilan investasi dan pasif sekarang menjadi Rp 35 juta.
Tahapan 3: Cari Modal untuk Investasi di Saham
Gunakan perencanaan keuangan untuk mengumpulkan modal berinvestasi saham. Dalam kasus ini Kamu perlu mempelajari Dividend Investing. Lakukan cara yang sama dengan lakukan financial planning dan mulai berinvestasi. Contoh:
Singkat cerita Kamu sudah memiliki modal Rp 3 Milliar pertama dan berhasil menambah pemasukan dari dividen saham sebesar Rp 10 juta per bulan. Jadi total penghasilan investasi dan pasif sekarang menjadi Rp 45 juta.
Tahapan 4: Cari Modal untuk Investasi di Rumah Kos
Dengan tambahan penghasilan investasi dan penghasilan pasif sebesar Rp 45 juta, Kamu bisa mulai menyiapkan uang untuk DP rumah kos. Gunakan saja KPR (Kredit Kepemilikan Rumah).
Dengan begitu Kamu bisa mulai mendapatkan kebebasan keuangan 😀
Kelihatannya rumit bukan? Sebenarnya tidak sesulit itu asalkan Kamu sudah tahu aturan mainnya, kamu mulai bergerak (setidaknya mulai berinvestasi), mulai menyiapkan rencana keuangan dan wujudkan satu-persatu.
Jadi apa saja yang bisa kita simpulkan?
Yuk kita bahas di Halaman 5.
Leave A Comment