[Speaking Sessions] Investasi : Make Your Money Work For You!

Keajaiban Dunia Ke-8 Menurut Albert Einstein

Teman-teman apakah Kamu pernah mendengar quote dari Albert Einstein yang mengatakan:

Compound interest is the 8^th wonder of the world. He who understands it, earns it; he who doesn’t, pays it.

Albert Einstein

Dalam bahasa Indonesia, compound interest disebut dengan bunga ber bunga.

Nah apa artinya?

Bunga ber bunga (compounding interest) adalah bunga yang didapat setelah modal dan bunga diakumulasikan kembali.

Contoh 1:

Amir deposito sebesar Rp 20.000.000 dengan bunga deposito 5% (setelah pajak).

Berapa uang yang didapat Amir setelah tahun ke-3?

Yuk kita hitung:

Keterangan perhitungan:

• a = pokok, a tahun ke -2 = c tahun ke – 1
• b = 5% x a
• c = a + b

Kesimpulan:

Jadi uang Amir dari Rp 20 juta menjadi Rp 24.310.125 dalam waktu 3 tahun. 

Boleh dibilang, uang Amir tumbuh sebesar Rp 4.310.125 atau 15,76% dalam 3 tahun.

Contoh 2:

Budi meminjam uang ke pamannya sebesar Rp 20.000.000 dengan bunga 5% per tahun.

Budi berencana melunasi selama 3 tahun.

Berapa pokok dan bunga yang harus dibayar Budi?

Yuk kita hitung:

Kesimpulan:

Jadi pinjaman Budi yang Rp 20 juta menjadi Rp 24.310.125 dalam waktu 3 tahun. 

Budi perlu membayar bunga pinjaman sebesar Rp 4.310.125 atau 15,76% dalam 3 tahun.

Itu dia perhitungan dari keajaiban dunia ke 8, menurut Albert Einstein.

Kamu pilih seperti Amir (yang mendapat keuntungan bunga berbunga dari berinvestasi)

atau Budi (yang harus bayar bunga ber bunga karena berutang)

Seberapa Besar Kekuatan Uang Rp 500 Ribu / Bulan?

Berikut ini simulasi, jika Kamu berinvestasi Rp 500 ribu per bulan (atau Rp 6 juta setahun):

Compound Interest Investasi Rp 500 ribu per bulan 

Uang Kamu yang Rp 500 ribu per bulan akan:

• tumbuh menjadi Rp 198 juta di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 5% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 344 juta di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 10% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 432 juta di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 12% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 615 juta di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 15% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 1,1 milliar di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 20% per tahun.

Seberapa Besar Kekuatan Uang Rp 1 Juta / Bulan?

Berikut ini simulasi, jika Kamu berinvestasi Rp 1 juta per bulan (atau Rp 12 juta setahun):

Compound Interest Investasi Rp 1 juta per bulan

Uang Kamu yang Rp 1 juta per bulan akan:

• tumbuh menjadi Rp 397 juta di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 5% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 687 juta di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 10% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 865 juta di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 12% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 1,2 milliar di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 15% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 2,2 milliar di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 20% per tahun.

Seberapa Besar Kekuatan Uang Rp 4 Juta / Bulan?

Berikut ini simulasi, jika Kamu berinvestasi Rp 4 juta per bulan (atau Rp 48 juta setahun):

Compound Interest Investasi Rp 4 juta per bulan

Uang Kamu yang Rp 4 juta per bulan akan:

• tumbuh menjadi Rp 1,5 milliar di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 5% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 2,7 milliar di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 10% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 3,4 milliar di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 12% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 4,9 milliar di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 15% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 8,9 milliar di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 20% per tahun.

Seberapa Besar Kekuatan Uang Rp 0  / Bulan?

Berikut ini simulasi, jika Kamu tidak berinvestasi sama sekali:

Compound Interest Investasi Rp 0 per bulan

Mohon maaf, uang Kamu tidak bertumbuh sama sekali.

Kalau Kamu tidak memanfaatkan compound interest, maka uang Kamu tidak akan bertumbuh.

Gimana Kalau Investasi Rp 10.000 / bulan?

Berikut ini simulasi, jika Kamu berinvestasi Rp 10 ribu per bulan (atau Rp 120 ribu setahun):

Compound Interest Investasi Rp 10 ribu per bulan

Uang Kamu yang Rp 500 ribu per bulan akan:

• tumbuh menjadi Rp 4 juta di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 5% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 7 juta di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 10% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 9 juta di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 12% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 12 juta di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 15% per tahun.
• tumbuh menjadi Rp 22 juta di tahun ke-20, jika hasil investasi Kamu 20% per tahun.

Daripada tidak berinvestasi, maka investasi Rp 10 ribu per bulan lebih baik.

Permasalahannya, uang Rp 22 juta (20 tahun lagi, alias 2019 + 2020 = 2039) bisa beli apa ya?

Sorry guys, uang Rp 22 juta ga bisa buat DP rumah (20 tahun lagi) 🙁

Kalau cara Kamu investasi terlalu hati-hati atau hanya menggunakan uang sisa, maka hasilnya tidak akan pernah maksimal.

Apa itu Investasi?

Menurut Investopedia.com investasi adalah:

An investment is an asset or item acquired with the goal of generating income or appreciation.

Menurut kami di Finansialku.com, investasi adalah kendaraan untuk mewujudkan tujuan keuangan.

Ilustrasi Rencana Keuangan dan Investasi, Finansialku.com

Misal di tahun 2020, saya punya penghasilan Rp 10 juta sebulan.

Dan tahun 2023, saya butuh dana sebesar Rp 250 juta untuk DP rumah.

Maka kita butuh GPS untuk mengarahkan dari tahun 2020 ke 2023. Dalam keuangan, GPS tersebut dinamakan rencana keuangan (financial plan).

Sedangkan kendaraan yang kita gunakan untuk menuju ke 2023 adalah investasi.

Oke teman-teman selanjutnya kita akan membahas mengenai bagaimana cara berinvestasi.

Ada dua cara berinvestasi, yaitu cara berinvestasi orang kaya dan orang miskin.

Apa bedanya? Yuk kita bahas di Halaman 4.